Prof Dr Dailami Firdaus Menolak Tegas Rencana Kehadiran Utusan Khusus Amerika Serikat Di Bidang Memajukan HAM Kelompok LGBTQI+ Jessica Stern di Indonesia

Prof Dr Dailami Firdaus Menolak Tegas Rencana Kehadiran Utusan Khusus Amerika Serikat Di Bidang Memajukan HAM Kelompok LGBTQI+ Jessica Stern di Indonesia

Januari 11, 2023 0 By admin

FOKUSATU– Anggota DPD RI asal DKI Jakarta Dailami Firdaus menolak tegas rencana kehadiran Utusan Khusus Amerika Serikat di bidang memajukan HAM kelompok LGBTQI+ Jessica Stern di Indonesia bulan depan.

“Karena kedatangan Jessica merupakan bentuk kampanye LGBT terselubung,” kata Dailami melalui siaran persnya, Jumat (2/12).

Dailami menekankan bahwa saat inilah momen yang tepat untuk menunjukkan Indonesia merupakan bangsa yang bermoral dan beradab.

“Kita harus tolak dan hentikan. Jangan kasih kesempatan kaum LGBT untuk berkembang di Indonesia,” kata Dailami.

Dailami berpendapat, suka atau tidak suka, senang atau tidak bahwa LGBT adalah perbuatan yang menjijikan dan bertentangan dengan nilai-nilai luhur kemanusiaan.

“LGBT adalah sebuah pengingkaran terhadap moral, terhadap adab, terhadap agama, terhadap Tuhan!” tegas Dailami.

Di samping itu, lanjut Dailami, LGBT juga tidak sesuai dengan asas Ketuhanan Yang Maha Esa yang merupakan salah satu nilai di Pancasila.

Dailami melanjutkan, agama merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat, sehingga LGBTQ+ yang tidak sesuai dengan agama manapun ini harus ditolak dengan keras dari Indonesia.

“Saya meminta pemerintah tegas jika benar utusan tersebut berkunjung ke Indonesia,” kata Dailami.

Dailami menuturkan, Tuhan menciptakan laki-laki dan perempuan berpasangan untuk mendapatkan keturunan serta mendapatkan kebahagiaan sakinah, mawadah, warahmah dan untuk melanjutkan peradaban kemanusiaan.

“Di dunia internasional sudah banyak negara yang menolak LGBT iniu. Misal yang kita lihat di Piala Dunia 2022 Qatar. Mereka menolak segala hal yang berkaitan dengan LGBT, termasuk simbol-simbolnya,” kata Dailami.

Penolakan LGBT juga disuarakan Rusia dengan menerbitkan UU Anti LGBT. Negara Jepang pun melarang perkawinan sejenis.

“Indonesia harusnya melakukan hal yang sama, tegas menolak LGBT,” kata Dailami.

“Kita tidak bisa menerima tamu yang tujuannya datang ke sini hanya untuk merusak dan mengacak-acak nilai-nilai luhur dari agama dan budaya bangsa kita,” sambungnya.

Sumber : FOKUSATU